Jawa Tengah, Desa Sidowarno
Seorang pengrajin wayang kulit, Saiman, 58, (belakang) mendampingi putra bungsunya, Pendi Istakanudin, 29, belajar memproduksi wayang kulit berkualitas tinggi di rumahnya, Dusun Dukuh RT 024/RW 012 Desa Sidowarno, Klaten, Sabtu (1/12) siang. Dia melakukan hal itu bukan sekadar karena motif ekonomi, tapi lebih kepada ingin melestariakan warisan budaya Jawa. Saiman berjuang agar jumlah pengrajin wayang kulit di Dusun Dukuh yang selama ini dikenal sebagai Kampung Wayang Kulit tak turun, tapi naik.